KBRN, Jakarta: MotoGP Qatar 2023 menyuguhkan pemenang tak terduga. Dalam balapan yang berlangsung sebanyak 22 lap di Sirkuit Internasional Lusail, Senin (20/11/2023) dini hari WIB, pembalap Gresini Racing Fabio Di Giannantonio secara mengejutkan berhasil mencetak kemenangan perdana.
Ia mengalahkan pembalap Ducati Francesco 'Pecco' Bagnaia, sementara saingan terdekat Pecco, Jorge Martin dari Pramac Racing, diterpa kesulitan. Gelar Sprint Race yang membuat selisih 'Martinator' dengan Bagnaia hanya berjarak tujuh poin, kini kembali melebar menjadi 21 poin.
Start bagus dilakukan Bagnaia yang melesat kencang dan merebut posisi terdepan selepas lampu start padam, namun nasib sial melanda Martin. Pembalap Pramac Racing ini mengalami wheel spin, dan ia pun melorot turun ke posisi kedelapan.
Situasi ini dimanfaatkan dengan baik oleh Bagnaia. Pembalap Ducati itu tampil begitu meyakinkan untuk memegang kendali penuh perlombaan, diikuti Luca Marini dari Mooney Racing dan Di Giannantonio.
Martin sempat kehilangan posisi berselang dua lap kemudian, tetapi melebarnya rekan setim Johann Zarco membawa ‘Martinator’ naik ke posisi keenam. Kendati demikian, Spaniard terlihat kesulitan untuk merangsek masuk lima besar, terutama menghadapi Brad Binder, bahkan Alex Marquez, sementara Bagnaia tampak nyaman dan telah menemukan ritme.
Memasuki pertengahan lomba, Di Giannantonio menjelma sebagai rival terdekat Bagnaia. Meski dapat menjaga jarak dari kompatriotnya ini, tetapi Bagnaia terus dibayangi ketat oleh Di Giannantonio.
Adapun, Martin makin kesusahan untuk melaju kencang, di mana dalam satu lap ia dilewati oleh dua pembalap sekaligus. Pertama rider Aprilia Maverick Vinales, dan kedua Marc Marquez dari Repsol Honda.
Saat perhatian terfokus pada kesulitan Martin, perebutan podium tertinggi menyajikan pertarungan seru saat Di Giannantonio terus melancarkan serangan kepada Bagnaia. Empat lap tersisa, Diggia menyalip Pecco untuk mengambil alih pimpinan lomba.
Akan tetapi, Bagnaia tak tinggal diam. Sang Juara Dunia bertahan coba membalas rivalnya, namun ia justru membuat saat melebar di Tikungan 1 pada tiga lap terakhir.
Tidak ingin mengambil risiko yang dapat memperburuk peluangnya, Bagnaia memilih untuk amankan posisi kedua. Di Giannantonio yang sudah unggul akhirnya raih kemenangan perdana sejak debut kelas premier musim 2022 lalu.
Podium dilengkapi Marini yang mengalahkan Vinales, sementara Martinator harus puas menempati urutan ke-10. Ia hampir saja dilewati Marc Marquez pada lap terakhir, walau akhirnya dapat meredam serangan rekan senegaranya itu.